Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa oleh Ditjen Bina Pemerintah Desa
Mendukung Profesionalisme Aparatur Pemerintah Desa
Ditjen Bina Pemerintah Desa Kementerian Dalam Negeri menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa pada tanggal 30 September hingga 3 Oktober 2024. Kegiatan ini bertempat di Hotel Room Inc, Semarang, dan diikuti oleh Kepala Desa, Sekretaris Desa, Ketua Tim Penggerak PKK, serta Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Jawa Tengah.
Tujuan Pelatihan
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi aparatur pemerintah desa agar mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta terhadap kebijakan pemerintah terkait pembangunan desa yang berkelanjutan dan berbasis partisipasi masyarakat.
Materi Pelatihan
Selama empat hari pelaksanaan, peserta mendapatkan materi dari para narasumber berkompeten di bidangnya. Beberapa materi yang disampaikan meliputi:
1. **Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan:** Strategi menjadi pemimpin yang visioner dan mampu menghadapi tantangan pembangunan desa.
2. **Manajemen Keuangan Desa:** Tata kelola keuangan desa yang transparan dan akuntabel, termasuk pemanfaatan Dana Desa secara optimal.
3. **Pemberdayaan Masyarakat Desa:** Teknik mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program desa.
4. **Penguatan Peran TP PKK:** Peran strategis PKK dalam mendukung program pemerintah desa, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan.
5. **Kolaborasi antara Pemerintah Desa dan BPD:** Membangun sinergi antara Kepala Desa dan BPD untuk menciptakan pemerintahan desa yang harmonis.
Sambutan dan Harapan
Dalam sambutannya, perwakilan dari Ditjen Bina Pemerintah Desa menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat untuk memperkuat fondasi pemerintahan desa. “Kami berharap, melalui pelatihan ini, para aparatur desa dapat lebih profesional dan inovatif dalam menjalankan tugas-tugasnya,” ujar beliau.
Para peserta juga menyambut baik pelatihan ini. Salah satu Kepala Desa peserta pelatihan mengungkapkan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan di lapangan. “Kami mendapatkan banyak wawasan baru yang akan sangat berguna untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Penutup
Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan desa di Jawa Tengah. Dengan peningkatan kompetensi dan sinergi antar-pemangku kepentingan, pemerintahan desa diharapkan mampu menjadi motor penggerak pembangunan yang lebih efektif, transparan, dan inklusif.
0 Komentar